Apakah Anda Tahu Fakta Tentang Orgasme yang Sebenarnya??
Masih banyak mitos dan informasi yang salah seputar orgasme. Hal ini membuat para ahli yang menggeluti ilmu kesehatan seksual makin tertarik, mencari tahu dan mendiskusikannya.
Seperti yang dilakukan para dokter, klinisi dan pemerhati seksual se- Asia. Dalam simposium yang membahas perspektif baru kesehatan seksual. Berikut ini terdapat informasi yang salah tentang orgasme atau pun siklus respon seksual yang menyertai orgasme, terutama pada perempuan.
Memposisikan Orgasme
Beberapa riset menyebutkan bahwa dalm satu tahun perkawinan sebanyak 90 persen pasangan sempat mengalami permasalahan orgasme dan sebagian besar dialami oleh perempuan.
Namun orgasme bukanlah akhir dari petualangan bercinta kamu, melainkan ada urutan yang harus kamu ketahui. Berdasarkan siklus respon seksual manusia, manusia akan mengalami empat tahaan fase dalam hubungan seksual.
Pertama fase perangsangan yang terjadi sebagai hasil dari stimulus yang dapat berbentuk fisik atau psikis. Fase ini seringkali berlangsung singkat dan masuk fase berikutnya.
Fase kedua adalah Plateau, fase ini akan membangkitkan seksual, untuk mencapai deraja tertinggi sebelym mencapai ambang batas yang diperlukan untuk terjadinya klimaks.
Fase ketiga adalah orgasme, orgasme adalah perasaan kepuasan seks yang bersifat fisik dan psikis sebagai pelepasan muncaknya ketegangan seksual setelah terjadi fase rangsangan yang memuncak pada fase plateau.
Fase keempat adalah resolusi, tahap ini adalah perubahan anatomi dan fisiologis alat kelamin dan luar alat kelamin yang telah terjadi kembali, dalam keadaan lelah asal saat itu juga terjadi kelelahan, dan keinginan istirahat lebih dominan.
Jadi akhir dari sebuah hubungan seksual bukanlah orgasme tetapi fase resolusi.
0 comments:
Post a Comment