Friday, March 23, 2018

Hah? Apa Benar Orang Lebih Nagih Wi-Fi daripada Seks dan Coklat


Nge-wifi, jalan-jalan di dumay, klik ini-klik itu, memang asyik. Makan coklat juga enak. Apalagi kalau es krim coklat! Eh, tapi lebih enak mana: nge-wifi atau makan coklat atau Bercinta?

Ya, ini adalah studi multinasional yang baru saja menemukan kalau rata-rata 40% orang menganggap Wi-Fi adalah hal yang paling esensial dalam hidup mereka. Sedangkan 37%-nya memilih seks dan sekitar 9% tak bisa apa-apa tanpa minuman.

Fakta ini jelas menunjukkan kalau pelan-pelan semua orang akan jadi pemadat internet alias dumay!
Setidaknya survei yang dilakukan The iPass Mobile Professional Report 2016 ini mengatakan fakta berupa angka tersebut. Laporan survei tersebut mengambil jumlah 1,700 orang dari Amerika Utara dan Eropa sehubungan dengan aktifitas sehari-hari mereka.

Hasilnya, ya itu tadi sekitar 40% responden merasa WiFi adalah kunci penting dalam hidup mereka. Bandingkan dengan hanya 37% responden yang merasa hampa tanpa seks. Wuidih …


Oh ya, sebanyak 14% responden merasa bahwa coklat (makanan camilan) adalah hal yang sangat berharga, sedangkan 9% responden menganggap mereka sangat butuh alkohol!



Menurut Chief Commercial Officer (CCO) iPass, Patricia Hume,”Beberapa tahun lalu WiFi tak disangka-sangka bisa jadi sesuatu yang teramat penting dibanding alkohol, coklat dan bahkan seks. Sekarang jelas-jelas WiFi jadi salah satu yang menembus tingkat kebutuhan primer manusia melebihi material berupa kekayaan.”


Apa alasan responden yang memilih WiFi sebagai hal paling penting dalam hidup mereka?

75% responden pemilih WiFi merasa kalau konektifitas dengan dumay bisa mengangkat kualitas kehidupan mereka.

Akibatkan depresi

Sayangnya, studi paling terbaru dari McMaster University di Ontario menemukan, ketergantungan pada dumay bisa mengakibatkan penyakit jiwa seperti depresi.


Masalah ketergantungan pada gawai alias gadget (yang ujungnya menghubungkan pada dumay) ditegaskan lagi dari riset Nottingham Trent University’s School of Social Sciences. Riset mereka menemukan fakta, kebanyakan orang dewasa mengecek ponsel pintar mereka 85 kali dalam sehari!

Fakta di atas makin memperjelas kalau diri kita sekarang makin lama makin bergantung pada dumay. Entah itu dari berselancar di dumay untuk kepentingan pekerjaan, berkencan, hingga nonton yang ‘panas-panas’. Hmmm … Tentu saja ini fakta sehari-hari, sampai naik ojek dan taksi pun harus pakai internet, bukan?

Memang tak terhindarkan. Atau apakah mengkhawatirkan?

Share on Google Plus

About Ant 365

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 comments:

Post a Comment