Belgia susah payah mengalahkan Jepang 3-2 untuk lolos ke perempatfinal Piala Dunia 2018. Kevin de Bruyne bertekad mengantar Belgia untuk menyingkirkan Brasil.
Pada pertandingan di Rostov Arena, Selasa (3/7) dinihari WIB, Belgia dan Jepang bermain tanpa gol di sepanjang babak pertama. Usai turun minum, Jepang di atas angin setelah unggul dua gol dalam selang empat menit berkat gol Genki Haraguchi dan Takashi Inui.
Usai laga melewati sejam, Belgia memperkecil skor setelah Jan Vertonghen membobol gawang yang dijaga Eiji Kawashima. Masuknya Marouane Fellaini membawa angin segar bagi the Red Devils karena tandukannya sukses menyamakan kedudukan di menit ke-74.
Saat pertandingan tampak akan berlanjut ke babak tambahan waktu, pemain pengganti Nacer Chadli menjadi pembeda. Sontekan Chadli dari jarak dekat memastikan kemenangan Belgia di akhir injury time sekaligus mematahkan hati Samurai Biru.
Comeback ini bersejarah bagi Belgia. Namun lebih daripada itu, De Bruyne dkk. ini lolos dan akan menghadapi Brasil di Kazan Arena, Sabtu (7/7) dinihari WIB.
"Kami akan mengambil pelajaran dari pertandingan melawan Jepang dan akan menerapkannya untuk pertandingan dengan Brasil," ucap De Bruyne di FourFourTwo.
"Kami ingin bisa bertahan selama mungkin di Piala Dunia dan menyingkirkan Brasil," lugas bintang Manchester City ini.
Belgia dan Brasil baru empat kali berjumpa. Brasil unggul head to head dengan merebut tiga kemenangan dan hanya sekali kalah. Satu-satunya pertemuan kompetitif di antara kedua tim terjadi di babak 16 besar Piala Dunia 2002 saat Brasil menang 2-0.
Belgia dan Brasil baru empat kali berjumpa. Brasil unggul head to head dengan merebut tiga kemenangan dan hanya sekali kalah. Satu-satunya pertemuan kompetitif di antara kedua tim terjadi di babak 16 besar Piala Dunia 2002 saat Brasil menang 2-0.
0 comments:
Post a Comment