Friday, December 07, 2018

Inter Tak Takut Hadapi Juventus Dalam Derby d’Italia




Luciano Spalletti mengakui bahwa untuk memperpendek jarak dengan juara bertahan Serie A Juventus memang sulit. Tetapi ia menekankan Inter bisa mencuri momen sebagai kesempatan sempurna untuk mulai membuat terobosan dalam Derby d’Italia.

Nerazzurri akan melakoni perjalanan ke Allianz Stadium, di kala mereka berada 11 poin di belakang Nyonya Tua setelah 14 pertandingan. Harapan untuk mengklaim Scudetto pun terasa sulit meski belum melewati pertengahan musim.

Mauro Icardi cs sempat lambat panas dengan hanya meraih satu kemenangan dari empat pertandingan pembukaan. Tapi kemudian tujuh kemenangan beruntun mereka dapatkan, meski kemajuan La Beneamata terhenti usai takluk 4-1 oleh Atalanta dan hasil imbang 2-2 kontra Roma akhir pekan kemarin.

Jelang duel sengit kedua tim, Spalletti menilai bahwa laga melawan Juve bisa dijadikan pijakan awal untuk memangkas jarak.


“Mereka akan kalah jika mereka hanya berpikir untuk menghentikan kami. Kami bermain untuk mengalahkan setiap tim, tetapi saya lebih percaya sekarang,” kata Spalletti.

“Tim ini sedang tumbuh sekarang dan menjadi semakin lengkap dalam hal sikap. Kami memiliki beberapa permainan bagus baru-baru ini.”

“Ada celah besar di bagian atas dan kabar buruknya adalah bahwa menggapai mereka akan sulit, tetapi kabar baiknya adalah ini langkah pertama menuju kesana dan itu ada di tangan kita.”

“Kami masih kurang fokus selama pertandingan, tetapi kami tim yang hebat dalam hal nama dan cara kami membaca permainan.”

“Kami harus berpikir tim yang kami hadapi tidak begitu kuat dan tidak bisa menggerakkan kami keluar jalur. Pada bagian saya, tidak ada kata menyerah kepada Juventus.”

“Segalanya berakhir ketika Anda berhenti mencoba dan tidak lagi yakin dengan kualitas Anda, bukan ketika Anda kehilangan permainan.”

Spalletti juga menunjukkan sanjungannya terhadap kemampuan Juve dalam memburu pemain terbaik dari rival terdekat, sebagai cara untuk semakin memperkuat kekuatan mereka. Terutama kedatangan Cristiano Ronaldo senilai 112 juta Euro pada Juli kemarin.

“Juventus membeli pemain yang membuat perbedaan setiap tahun. Tiga tahun lalu ketika saya berada di Roma, Juve menggaet [Miralem] Pjanic, yang mungkin pemain terbaik kami, bersama dengan [Daniele] De Rossi,” tambahnya.

“Tahun lalu kami memiliki salah satu bek sayap terbaik di Liga yakni [Joao] Cancelo dan mereka mendatangkannya, ditambah mereka mengambil [Gonzalo] Higuain dari Napoli.”


“Mereka pemain yang membantu Anda tumbuh dalam rasa menyerang. Tahun ini mereka telah mendatangkan pemain kelas juara pada diri Cristiano Ronaldo, dan Anda tidak bisa menempatkan mentalitas yang ia tawarkan kepada mereka dalam kata-kata,” tuntasnya. 

(Sumber: Goal)

Share on Google Plus

About Ant 365

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 comments:

Post a Comment