Pep Guardiola menepis anggapan bahwa Manchester City bisa menjadi juara di empat kompetisi yang mereka ikuti musim ini, alias meraih gelar quadruple. Menurut Pep, itu adalah hal yang sangat konyol.
Manchester City memang masih beredar di empat kompetisi sekaligus. Raheem Sterling dan kolega masih ada di posisi dua klasemen Premier League, lolos ke babak 16 besar Liga Champions, serta putaran keempat Piala FA dan semi final Piala Liga.
“Tidak. Jelas tidak. Ini konyol,” kata Pep Guardiola kepada Sky Sports.
“Kami berada dalam satu final. Kami ada di sana, tetapi fokusnya sekarang adalah siapa yang berikutnya, kompetisi mana dan kemudian mencoba melakukan pekerjaan kami. Kami tidak memikirkan klasemen atau kompetisi mana yang harus dipilih, lakukan saja apa yang harus dilakukan.
“Saya telah belajar dari klub-klub besar. Saya dibesarkan di Barcelona, pergi ke Bayern Munich dan menonton Real Madrid dan Manchester United ketika saya masih muda dan tidak melihat mereka memainkan satu pertandingan seperti itu adalah hari libur. Itulah sebabnya saya belajar di akademi di Barcelona bahwa setiap pertandingan harus coba Anda menangkan.
“Itulah saat Anda menjadi klub sungguhan, saat Anda bersikap seperti itu,” tandas manajer asal Spanyol yang kini berusia 47 tahun tersebut.
Manchester City juga dijagokan untuk meraih quadruple musim lalu. Namun, pada akhirnya mereka hanya bisa meraih dua gelar yakni di ajang Premier League dan Piala Liga.
Di babak 16 Besar Liga Champions musim ini, Manchester City akan bertemu Schalke. Kemudian di fase 32 besar Piala FA mereka akan menghadapi Burnley. Adapun di semifinal Piala Liga, The Cityzens bersua klub divisi ketiga Liga Inggris Burton Albion.
(Sumber: Sky Sports)
0 comments:
Post a Comment