Perburuan gelar Premier League semakin ketat setelah Liverpool kehilangan empat poin setelah mendapatkan hasil imbang dua kali beruntun di pekan 24 dan 25.
Pep Guardiola mengatakan kompetisi di puncak Liga Premier begitu sengit. Sehingga tidak menutup kemungkinan gelar juara baru akan ditentukan pada hari terakhir musim, dan bahkan mungkin dengan selisih gol.Manchester City, tertinggal tiga poin di belakang Liverpool setelah pekan ke-25. Mereka kemudian melompati saingan mereka berdasarkan selisih gol setelah memastikan kemenangan di Everton, Kamis (7/2/2019) dini hari. Laga Everton vs Manchester City merupakan laga pekan ke-27 yang dimajukan. Liverpool masih bisa merbut takhta jika mampu memaksimalkan dua pertandingan di pekan ke-26 dan 27.
Juara bertahan City kembali masuk bursa favorit untuk gelar oleh para bandar setelah Liverpool tersandung dua kali oleh hasil seri dalam dua pertandingan terakhir mereka. Tetapi Guardiola yakin tim Jurgen Klopp akan tetap berjuang hingga akhir musim.
Dia berkata: “Pesan pertama adalah untuk memenangkan pertandingan dan yang kedua adalah: jika bisa mencetak gol, mencetak gol. Jika bisa menghindari kebobolan, lakukanlah, karena mungkin Anda bisa memenangkan Liga Premier dengan selisih gol.”
“Walaupun kami tidak akan mengatakan kepada orang-orang hari ini kami harus menang 25-0, saya tidak pernah mengatakan itu. Pertama Anda harus memenangkan pertandingan dan kemudian kedua [berusaha mencetak gol], karena itu bisa terjadi [memenangkan gelar dengan perbedaan gol].”
“Aku cukup yakin pemenangnya akan [diputuskan] oleh pertandingan terakhir atau dua terakhir. Aku yakin itu.”
Ditunggu jadwal pertandingan berat
Setelah perjalanan mereka ke Goodison Park, City memiliki jadwal pertandingan yang sibuk dan beragam untuk sisa Februari.Chelsea mengunjungi Stadion Etihad dalam pertandingan Liga Premier pada hari Minggu, sementara City juga menghadapi The Blues di final Piala Carabao. Mereka juga menghadapi Schalke di leg pertama babak 16 besar Liga Champions dan Newport di putaran kelima Piala FA.
Guardiola mengatakan tuntutan yang diberikan pada timnya pada Februari adalah “mengerikan”. Dia mengharapkan timnya bisa melewati Februari dengan cemerlang untuk menuju Maret yang cerah.
“Ketika saya di luar negeri, dan sebelum saya datang ke sini, semua orang berbicara tentang Desember,” kata Guardiola.
“Setelah Boxing Day selesai dan saya melihat jadwal [saya] berkata, ‘tapi ini lebih buruk – bahkan lebih buruk’. Februari lebih sulit daripada Desember.” pungkas Pep.
(Sumber: Manchester Evening News)
0 comments:
Post a Comment