Performa Dembele Meningkat Sejak Dihukum Barcelona
Marc-Andre ter Stegen mengatakan langkah Barcelona memberikan hukuman kepada Ousmane Dembele yang terlambat berlatih bulan lalu sudah tepat. Karena sejak saat itu pemain depan asal Prancis tersebut selalu tampil impresif.
Dembele dapat teguran karena terlambat hadir di sesi latihan pada 9 Desember. Itu terjadi sehari setelah ia mencetak gol indah dalam kemenangan 4-0 Blaugrana atas rival sekota mereka, Espanyol di ajang La Liga.
Media Spanyol melaporkan mantan pemain Borussia Dortmund itu didenda sebesar 100 ribu Euro, karena membuat marah pelatih Ernesto Valverde dan staf teknis Barca dengan perilaku buruk soal manajemen waktu.
Tapi kini Dembele dalam kondisi yang sangat baik sejak mendapat teguran dan hukuman itu. Dia mencetak tiga gol dalam dua penampilan terakhirnya, melawan Levante di Copa del Rey dan Leganes di La Liga.
Ter Stegen berharap Dembele akan belajar dari kesalahannya dan yakin dia bisa berkembang menjadi bintang klub, tentunya di bawah bimbingan pemain yang lebih senior di Barcelona.
“Klub telah bereaksi dengan tepat [dengan mendenda Dembele]. Ousmane masih muda dan akan belajar dari kesalahannya,” kata kiper internasional Jerman itu kepada Sport Bild.
“Pada dasarnya, saya harus mengatakan saya suka bahwa tidak semua pemain sama dalam sepak bola, jika tidak maka akan membosankan. Dia adalah pemain berbakat yang akan membantu kami. Dia bukan pria yang rumit dan baik-baik saja.
“Itu juga tergantung pada pemain yang berpengalaman untuk mendorongnya sedikit ke arah yang benar. Sisanya harus berasal dari dirinya sendiri.”
Ingin geser Manuel Neuer
Ter Stegen sendiri menargetkan posisi kiper nomor satu Jerman, setelah kecewa dengan keputusan Joachim Low untuk memilih Manuel Neuer sebagai pilihan pertamanya di Piala Dunia 2018. Padahal kiper Bayern Munich itu kehilangan banyak pertandingan musim lalu karena cedera patah kaki.
“Saya ingin mendorong sampai Jogi Low memutuskan saya sebagai kiper utama Jerman suatu hari nanti, dan saya akan menjadi penjaga gawang nomor satu,” katanya.
“(Tahun lalu) saya yakin telah memainkan musim yang sangat bagus. Jadi momen ketika Jogi Low mengumumkan keputusannya tentu saja membuat frustrasi.
“Tapi ini berhubungan dengan rasa hormat. Saya tidak ingin menarik perhatian karena membuka mulut,” tandasnya.
(Sumber: Goal)
0 comments:
Post a Comment